WAYANG TIMPLONG
NGANJUK, 13/1 - WAYANG TIMPLONG. Ki Djikan (58) seorang dalang, tengah mengukir bentuk wayang timplong dengan menggunakan pisau di Desa Jetis, Kecamatan Pace, Nganjuk, Jatim, Minggu (13/1). Berbeda dengan wayang kulit, wayang khas Kabupaten Ngajuk ini menggunakan bahan baku kayu Mentaos. Saat ini di Nganjuk hanya tersisa 4 dalang wayang timplong yang juga sekaligus pengrajin wayang tersebut dengan harga jual Rp 18 juta - Rp 25 juta per kotak (isi 65 wayang). FOTO ANTARA/Arief Priyono/pd/08