METODE PENGERINGAN GABAH
Mahasiswa memperagakan alat pengering gabah berbasis 'wind corona' di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Jawa Timur, Kamis (6/9).Tiga mahasiswa ITS menemukan metode pengeringan gabah memanfaatkan fenomena tegangan tinggi yang timbul ketika level tegangan belum mencapai kondisi untuk dapat mengalirkan arus listrik (pre- breakdown) atau disebut fenomena 'wind corona' yang mampu menurunkan massa air dalam gabah dua kali lipat lebih banyak. ANTARA FOTO/Didik Suhartono/foc/18.