DARAH AYAM DAN TUAK

  • 30 April 2009 17:02
LAMALERA, NTT, 30/4 - DARAH AYAM DAN TUAK. Seorang keturunan dari tuan tanah memotong leher seekor ayam yang darahnya ditampung untuk dicampur dengan tuak yang nantinya akan diminum sebagai simbol menghilangkan sengketa yang ada, sebelum awal perburuan Ikan Paus (Misa Leva) dimulai, di halaman rumah besar di Lamalera, Pulau Lembata, NTT, Kamis (30/4). Penduduk Lamalera yang terkenal sebagai perkampungan pemburu ikan paus sedang merundingkan agar Misa Leva bisa dilaksanakan dengan hati yang bersih dan tanpa konflik yang terpendam di antara mereka. FOTO ANTARA/Hermanus Prihatna/hp/09
Photo associée
Standard
Informations sur les images
Taille de l'image
1500x996
Taille du fichier
195.28 KB
Créé
30/04/2009 17:02 WIB
Photographe
Hermanus Prihatna
Éditrice