SENJATA API SISA KONFLIK ACEH
Kapolres Aceh Timur AKBP Rudi Purwiyanto (tengah) didampingi Wakapolres Aceh Timur Kompol Carlie Syahputra (kanan) menerima senjata api jenis AK-47 beserta amunisi aktif dari Hanafiah (kiri) di Mapolres Aceh Timur, Aceh, Rabu (23/8). Hanafiah mengaku Senjata api peninggalan konflik milik anaknya dengan inisial J tersebut sengaja diserahkan kepada aparat kepolisian karena dianggap dapat mengancam diri dan keluarganya. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/aww/17.