BENTROK TANAH ADAT

  • 18 April 2011 16:45 WIB
MAKASSAR, SULSEL, 18/4 - BENTROK TANAH ADAT. Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Luwu Raya (Kawaly), baku pukul dengan petugas kemananan (Satpam) PT Bosowa Group saat berunjukrasa di Kantor PT Bosowa Group di Makassar, Sulsel, Senin (18/4). Para mahasiswa mendesak pemerintah untuk mengembalikan tanah adat masyarakat Rampi, Luwu, yang diklaim oleh PT. Bosowa Group sebagai hutan lindung karena masyarakat adat Rampi tidak boleh mengelola tanah adat tersebut lagi yang selama ini menjadi sumber penghidupan mereka. FOTO ANTARA/Yusran Uccang/ss/ama/11
Foto Terkait
Standar
Informasi Foto
Ukuran Foto
1724x2136
Ukuran Berkas
430.67 KB
Disiarkan
18/04/2011 16:45 WIB
Fotografer
Yusran Uccang
Editor