Jagung hibrida bioteknologi
Petugas mengecek kondisi tanaman jagung yang berasal dari benih hibrida bioteknologi produksi Syngenta Indonesia pada Pekan Nasional (Penas) Tani Nelayan XVI di Lanud Sutan Sjahrir Padang, Sumatera Barat, Sabtu (10/6/2023). Benih jagung unggul bioteknologi varietas NK Pendekar Sakti, NK Sumo Sakti, dan NK Perkasa Sakti itu memiliki keunggulan ganda dan yang pertama kali mendapatkan sertifikat pelepasan varietas di Indonesia yang dapat membuat petani menekan ongkos produksi, meningkatkan kualitas, dan mendongkrak panen jagung dari rata-rata nasional sebesar 5,3 ton per hektar menjadi 7-8 ton per hektare. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/tom.
Foto Terkait