KONSOLIDASI PERBANKAN HADAPI MEA
Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk, Gatot M.Suwondo (kiri), berbicara disaksikan Ketua Umum Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI), Haryajid Ramelan (tengah) dan Pakar Hukum Pasar Modal, Indra Safitri, pada diskusi bertajuk Emiten Bicara Industri (EBI) dengan tema "Melirik Konsekuensi Merger Dua Perusahaan Terbuka", di Jakarta, Rabu (18/2). Wacana mengkonsolidasikan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk di tengah penerapan Masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) harus diperhitungkan dengan maksimal, karena akan menyebabkan resiko besar pada dua perusahaan tersebut menyangkut biaya, sumber daya manusia, penurunan nilai saham dan pembentukan image atas brand baru yang tidak mudah. ANTARA FOTO/Audy Alwi/ama/15
Foto Terkait