PETANI GARAM KONVENSIONAL
Petani menimba air laut untuk mengisi tambak garamnya di tempat penggaraman Talise, Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (22/8). Petani garam di wilayah tersebut masih menggunakan sistem konvensional dalam usaha tambak garam sehingga hasilnya tidak optimal karena waktu yang dibutuhkan untuk memproduksi garam lebih lama, dan satu petak tambak garam rata-rata hanya bisa menghasilkan empat karung atau sekitar 200 kilogram garam, padahal idealnya bisa mencapai 800 kilogram. ANTARA FOTO/Basri Marzuki/ama/15
Foto Terkait