PENGADILAN HAM ADHOC
JAKARTA, 1/9 - PENGADILAN HAM ADHOC.Salah seorang Ibu dari korban orang hilang tahun 1998 atas nama Edi Muhidin, Nur Hasanah (kiri) menangis dalam pelukan Koordinator Latin American Federation of Associations of Relatives of Disappeared-Detainess (FEDEFAM) asal Bolivia, Ruth Llanos seusai melakukan audiensi dengan Pansus Penghilangan Paksa DPR di gedung DPR, Jakarta, Selasa (1/9). IIKOHI dan Kontras dalam rangka memperingati Hari Anti Penghilangan Paksa Sedunia yang jatuh pada setiap tanggal 30 Agustus, meminta kepada DPR segera mengeluarkan rekomendasi ke Presiden SBY berupa usulan membentuk Pengadilan HAM ad hoc bagi kasus penghilangan paksa sejumlah aktivis 1997/1998. FOTO ANTARA/Widodo S. Jusuf/ss/pd/09.
Foto Terkait