PENGARUNG ILMU DARI DESA LOLIBU

Sekitar pukul 05.30 Wita beberapa siswa Sekolah Dasar Negeri 4 Laonti di Desa Lolibu, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, bersiap ke sekolah. Orang tua siswa lebih dulu mempersiapkan sampan yang akan digunakan anak-anak mereka ke sekolah.

Di tepi dermaga para siswa saling menunggu rekannya untuk berangkat ke sekolah bersama-sama dengan menggunakan sampan. Keakraban dan kebersamaan tampak sepanjang perjalanan, mereka harus mengarungi lautan yang berjarak sekitar tiga mil dengan kedalaman sekitar 40 meter. Setibanya di tepian mereka mengikat sampan-sampannya dan bergegas ke tepian pantai untuk memakai sepatu dan masih berjalan mendaki perbukitan lagi.

Di sekolah para guru dengan wajah tersenyum menjemput mereka. Di sekolah mereka, setiap ruangan terdiri dari dua kelas yang hanya dibatasi dinding papan. Bila turun hujan saat pagi hari, para siswa terpaksa diliburkan.

Sejumlah siswa menyeberangi lautan dengan menggunakan sampan menuju SDN 4 Laonti, Desa Woru-Woru, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Sejumlah siswa menyeberangi lautan dengan menggunakan sampan menuju SDN 4 Laonti, Desa Woru-Woru, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Pada malam hari, mereka belajar dengan mengandalkan cahaya pelita karena sebagian besar di daerah tersebut belum dialiri listrik, bisa dimaklumi karena daerah itu masih tergolong daerah tertinggal. Begitulah rutinitas para siswa di daerah tersebut. Sudah puluhan tahun warga Desa Lolibu yang harus menggunakan sampan mengarungi laut untuk bersekolah.

Para siswa SD itu adalah pengarung ilmu pengetahuan yang ulung. Mereka tidak menyia-nyiakan masa-masa sekolah untuk menuntut ilmu setinggi tingginya meski fasilitas yang kurang mendukung.

Foto: Jojon

Siswa mengikuti proses belajar mengajar di SDN 4 Laonti, Desa Woru-Woru, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Siswa mengikuti proses belajar mengajar di SDN 4 Laonti, Desa Woru-Woru, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Teks: Yusran Uccang

Sejumlah siswa mengikuti proses belajar mengajar di SDN 4 Laonti, Desa Woru-Woru, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Sejumlah siswa mengikuti proses belajar mengajar di SDN 4 Laonti, Desa Woru-Woru, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Sejumlah siswa berjalan kaki menuju SDN 4 Laonti, Desa Woru-Woru, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Sejumlah siswa berfoto bersama di SDN 4 Laonti, Desa Woru-Woru, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Sejumlah siswa bersiap-siap naik sampan sebelum berangkat menuju SDN 4 Laonti, Desa Woru-Woru, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Sejumlah siswa menyeberangi lautan dengan menggunakan sampan menuju SDN 4 Laonti, Desa Woru-Woru, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Sejumlah siswa memasang sepatu usai mengarungi lautan dengan menggunakan sampan untuk menuju SDN 4 Laonti, Desa Woru-Woru, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Sejumlah siswa bermain di halaman SDN 4 Laonti, Desa Woru-Woru, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Seorang siswa belajar dengan penerangan pelita di Desa Woru-Woru, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Lisensi

Pilih lisensi yang sesuai kebutuhan
Rp 3.000.000
Reguler
Editorial dan Online, 1024 px, 1 domain
Rp 7.500.000
Pameran dan Penerbitan
Pameran foto, Penerbitan dan Penggunaan Pribadi