MERAWAT TRADISI ADU KULUWUNG

Yulius Satria Wijaya

Teriknya matahari tak membuat semangat warga berkurang untuk menghadiri festival rakyat adu “kuluwung” atau atau meriam yang terbuat dari kayu randu di desa Suka Makmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Warga disambut getaran dentuman suara seperti bom yang saling bersahutan layaknya suasana perang di zaman kolonial Belanda, saat kuluwung itu dibunyikan.

Pesta rakyat yang terakhir kali dirayakan pada 13 tahun silam tersebut digelar guna mengobati kerinduan masyarakat yang ingin menyaksikan hiburan rakyat itu. Desa Suka Mulya dan Desa Suka Makmur unjuk gigi untuk membuat kuluwung. Sebanyak 30 kuluwung dijajarkan di area perbukitan Cikeruh dan dinyalakan bergantian yang suaranya membahana ke segala penjuru desa tersebut.

Dalam tradisi itu, kedua desa memamerkan suara ledakan dari meriam buatannya yang bahan bakunya bersumber dari bahan cairan karbit yang dimasukkan ke dalam kuluwung atau meriam. Suara dan ledakan yang lebih kencang daripada lainnya menjadi kebanggaan khusus bagi desa tersebut. Hal yang ditunjukkan dari aksi tersebut hanya suara dentuman saja, tidak ada material yg dikeluarkan dari kuluwung tersebut, sehingga relatif tidak membahayakan.

Suasana kemeriahan warga dalam menyambut pesta rakyat Adu Kuluwung di kawasan perbukitan Suka Makmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat

Warga menyalakan Kuluwung (meriam karbit) pada pesta rakyat Kuluwung Sunda di kawasan perbukitan Suka Makmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Tradisi leluhur yang telah ada sejak tahun 1975 tersebut dihidupkan kembali agar generasi muda mengetahui dan menjaga kebudayaan tersebut yang bernafaskan kearifan lokal.

Warga menyalakan Kuluwung (meriam karbit) pada pesta rakyat Kuluwung Sunda di kawasan perbukitan Suka Makmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Warga mencium bendera Merah Putih dalam pesta rakyat Adu Kuluwung di kawasan perbukitan Suka Makmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Suasana kemeriahan warga dalam menyambut pesta rakyat Adu Kuluwung di kawasan perbukitan Suka Makmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Warga memasukkan karbit ke dalam kuluwung dalam Festival Adu Kuluwung karbit di Suka Makmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Warga menunjukkan karbit yang digunakan sebagai bahan peledak dalam Festival Adu Kuluwung karbit di Suka Makmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Warga membawa obor untuk meledakkan kuluwung dalam Festival Adu Kuluwung karbit di Suka Makmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Warga beraksi dalam Festival Adu Kuluwung karbit di Suka Makmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Suasana kemeriahan pesta rakyat Adu Kuluwung di kawasan perbukitan Suka Makmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Suasana kemeriahan warga dalam menyambut pesta rakyat Adu Kuluwung di kawasan perbukitan Suka Makmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat

Warga membakar kuluwung dalam Festival Adu Kuluwung karbit di Suka Makmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Teks dan foto : Yulius Satria Wijaya

Editor : Andika Wahyu

Lisensi

Pilih lisensi yang sesuai kebutuhan
Rp 3.000.000
Reguler
Editorial dan Online, 1024 px, 1 domain
Rp 7.500.000
Pameran dan Penerbitan
Pameran foto, Penerbitan dan Penggunaan Pribadi