ALAT PENGAIRAN SAWAH TRADISIONAL KINCIR AIR

  • 1 Oktober 1980 02:15 WIB
ALAT PENGAIRAN SAWAH TRADISIONAL KINCIR AIR
JAKARTA, 1-10-1980. Kincir air merupakan alat pengairan sawah tradisional masih banyak terdapat di daerah Kabupaten Sawah Lunto Sijunjung Sumatera Barat, khususnya di Negeri Padang Sibusuk.Rabu (1/10/1980) Daerah Negeri Padang Sibusuk ini adalah sumber pangan terbesar yang diharapkan masyarakat.Dengan sistim pengairan tsb tidak dapat terpenuhi karena para petani dalam mengarap sawahnya tidak serentak. Disebabkan mahal biaya untuk kincir air saja bisa memakan biaya Rp 350.000,-. Rakyat setempat mengharapkan pemerintah agar sistim kincir yang tradisional itu diganti dengan pengairan yang modern. ANTARA FOTO/Ali Anwar/es/dw.
Tags:

Lisensi

Pilih lisensi yang sesuai kebutuhan
Rp 500.000.000
Lisensi pemberitaan, 1024 px
Rp 1.000.000.000
Pameran foto, Penerbitan dan Penggunaan Pribadi (2048x1373 px)
Informasi Foto
Ukuran Foto
2048x1373
Ukuran Berkas
482.56 KB
Disiarkan
01/10/1980 02:15 WIB
Fotografer
Ali Anwar
Editor