JAGUNG LOKAL
Petani menjemur jagung lokal, di Desa Baddurih, Tlanakan, Pamekasan, Jatim, Jumat (31/1). Sebagian besar petani di Madura masih bertahan dengan bibit jagung lokal, karena mereka menganggap perawatan lebih mudah, tidak membutuhkan air banyak dan masa panen yang lebih pendek dengan harga lebih tinggi dibanding jagung jenis hybrida. ANTARA FOTO/Saiful Bahri/mes/14