PRODUKSI KOPI TERDAMPAK KEMARAU
Pekerja menunjukkan biji kopi arabika yang dijemur di penampungan kopi Desa Muntialo, Betara, Tanjung Jabung Barat, Jambi, Minggu (26/6). Menurut penampung, pihaknya sulit mendapatkan biji kopi yang dijual Rp34.500 per kilogram kering tersebut dari petani akibat kemarau panjang yang melanda daerah itu dalam beberapa bulan terakhir, dari 100 ton basah per tahun turun menjadi 15 ton basah dalam delapan bulan terakhir. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/pd/16.