TANJAK MELAYU DARI PONTIANAK
Wirausahawan Syafril Pink memperlihatkan salah satu seri Tanjak Melayu bertajuk Dendam Tak Sudah OmPink yang dijualnya di Pontianak, Kalimantan Barat, Senin (24/6/2019). Tanjak Melayu atau ikat kepala berbahan kain tenun songket yang dapat digunakan kaum pria untuk pesta pernikahan, acara adat dan kegiatan sehari-hari tersebut telah dipasarkan Syafril Pink ke Tiongkok, Taiwan dan Malaysia seharga Rp150 ribu hingga Rp1,5 Juta per buah tergantung kualitas bahan kain. ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/wsj.