PATROLI BERSAMA PASCA KERICUHAN DI KENDARI
Tim gabungan TNI dan Polri melakukan patroli bersama pasca kericuhan di depan gedung DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara, Kendari, Sulawesi Tenggara, Minggu (29/9/2019). Patroli gabungan yang diikuti 150 orang personel itu bertujuan menciptakan situasi aman di wilayah Kendari pasca kericuhan saat aksi mahasiswa yang menolak UU KPK hasil revisi dan RUU KUHP di Kantor DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara pada Kamis (26/9/2019) yang mengakibatkan dua mahasiswa Universitas Haluoleo meninggal. ANTARA FOTO/Jojon/foc.